Jaringan
Pendidikan (Jardik-Ash Shofwah) :
Upaya Riil Penjaminan Kualitas Pendidikan Ash Shofwah
Drs. Soehardjoepri, M.Si
PENDAHULUAN
Prof. DR. Abuya Sayyid
Muhammad bin Alawi al-Maliki al-Hasani
merupakan Guru Besar ar-Robbani yang telah sukses mendidik para santri
beliau menjadi kader-kader dakwah yang selalu eksis dalam mengusung nilai-nilai
akidah Islam Ahlussunnah wal Jamaah, sebagai landasan idiologis-teologis dalam
beragama. Perhatian Abuya al-Maliki kepada para santrinya tidak hanya
berlangsung di saat mereka berada di pangkuan majelisnya semata, tetapi sampai
mereka kembali ke negerinya sekalipun beliau masih selalu memantau, membimbing,
dan menegur meskipun mereka berada di medan dakwah yang jauh. Seringkali Abuya
al-Maliki menanyakan ihkwal kiprah dakwah para santrinya di tengah-tengah
masyarakat. Beliau juga menanyakan sumbangsih mereka kepada umat.
Disadari atau tidak,
lembaga-lembaga pendidikan yang berada di bawah bimbingan Abuya Sayyid Muhammad
bin Alawi al-Maliki, memiliki tanggung jawab secara ilmiah untuk mampu
menerjemahkan pemahaman-pemahaman serta manhaj sang Maha Guru. Karena bagaimanapun juga, pemikiran-pemikiran
Abuya yang telah tertuang dalam beberapa karya beliau saat ini kian menemukan
relevansinya. Menjamurnya gerakan Salafi-Wahabi serta aliran sempalan lain
menuntut kita untuk semakin intensif mengkaji kitab-kitab referensial, semisal
karya-karya Abuya tersebut.
Namun yang menjadi permasalahan saat ini
adalah belum terserapnya pemikiran Abuya secara merata kepada para santri pesantren
atau lembaga yang berada di bawah Isyrof Abuya. Hal ini dapat disaksikan
dengan begitu leluasanya gerakan dan paham Salafi-Wahabi dan aliran sempalan
lainnya masuk ke kampung-kampung tanpa ada perlawanan yang berarti secara
argumentatif. Padahal hampir bisa dipastikan, bahwa di daerah-daerah tersebut
ada santri atau alumni dari lembaga milik Abna Abuya Sayyid Muhammad bin
Alawi al-Maliki.
Sosok Abuya Sayyid Muhammad bin Alawi
al-Maliki adalah figur seorang ulama yang memiliki integritas keilmuan yang
komprehensif. Pemikiran-pemikiran beliau menjadi referensi ilmiah di
lembaga-lembaga ilmu pengetahuan, mulai dari majlis taklim, ma’had, lembaga
diniyah, perguruan tinggi, bahkan di forum-forum ilmiah lainnya. Teramat
disayangkan apabila pemikiran-pemikiran beliau tidak tersalurkan secara merata
kepada generasi muda Muslim. Maka menjadi tanggung jawab kita bersama (para
alumni Abuya Sayyid Muhammad bin Alawi al-Maliki) yang telah menimba ilmu
secara langsung kepada beliau agar mampu mentransfer pemikiran beliau kepada
anak didik dan generasi Muslim secara merata dengan standar pencapaian
kompetensi yang ideal.
Untuk mendukung dan merealisasikan itu semua
diperlukan adanya Jardik (Jaringan Pendidikan)-Ash Shofwah. Jardik-Ash Shofwah merupakan
salah satu program strategis pengembangan Teknologi Informasi dan
Komunikasi untuk dunia Pendidikan di Kalangan Ash Shofwah seluruh
Indonesia. Melalui infrastruktur jaringan online Jardik-Ash Shofwah diharapkan
dapat mempercepat pengembangan integrasi Teknologi Informasi dan Komunikasi
pada program Pendidikan Ash Shofwah untuk kemajuan Pendidikan dikalangan Ash
Shofwah saat ini dan di masa depan.
Secara umum pada Jardik-Ash Shofwah dibagi
menjadi 3 (tiga) zona jaringan, yaitu: Zona Hai’ah Ash Shofwah, Zona Sekolah
dan Zona Personal. Pembagian zona didasarkan pada kondisi geografis,
ketersediaan teknologi, skala kebutuhan, fungsi dan manfaat program Jardik-Ash
Shofwah untuk setiap institusi dan komunitas pendidikan.
• Zona Hai’ah Ash Shofwah
Meliputi:
Kantor Pusat, Pondok pesantren (Kabupaten/Kodya). Fungsi utama Jardik-As
Shofwah pada zona Hai’ah As Shofwah sebagai media untuk transaksi data online
sistem informasi administrasi dan manajemen pendidikan.
• Zona Sekolah
Meliputi:
seluruh sekolah formal maupun non formal di seluruh jamaah As Shofwah seluruh
jenjang (TK, SD, SLTP, SLTA). Fungsi utama Jardik- As Shofwah pada zona Sekolah
sebagai media akses informasi dan pengetahuan serta pembelajaran elektronik
berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi.
• Zona Personal
Meliputi:
akses personal untuk Ustad/Ustadah/Guru/ Dosen, Karyawan dan Siswa di institusi pendidikan As Shofwah
se-Indonesia. Fungsi utama Jardik- As Shofwah pada zona Personal sebagai media
komunikasi dan akses informasi pendidikan.
Tujuan Jardik-Ash Shofwah
Tujuan
pengembangan Jardik-Ash Shofwah adalah sebagai media informasi dan komunikasi
online antar institusi dan komunitas pendidikan di kalangan Ash Shofwah se-Indonesia
dalam rangka peningkatan mutu, pemerataan akses, transparasi, akuntabilitas dan
penjaminan kualitas pendidikan.
Visi Jardik-Ash Shofwah
“Terdepan dalam pengembangan
infrastruktur jaringan online
untuk kemajuan dunia
pendidikan”
Misi Jardik-Ash Shofwah
- Sebagai infrastruktur pendukung utama program peningkatan mutu, pemerataan akses, transparasi, akuntabilitas dan penjaminan kualitas pendidikan berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi.
- Sebagai media pendukung utama proses komunikasi dan informasi yang terpadu antar institusi dan komunitas pendidikan di kalangan Ash Shofwah se-Indonesia.
- Sebagai infrastruktur pendukung utama program pengembangan Sistem Informasi Administrasi Pendidikan Ash Shofwah (e-Administrasi pendidikan) dan pengembangan pembelajaran berbasis elektronik (e-Learning) yang terpadu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar